Langsung ke konten utama

Skincare Pria, Mulai Darimana? (Bagian 1)

Skincare pria? Wow!

Mungkin bagi sebagian orang, skincare tidak bisa diasosiasikan dengan pria.

Eh serius, emang ada? Ada dong. Coba saja iseng-iseng bertanya ke teman-teman cowoknya, "kamu skincare-an gak?".

Jangan kaget dengan jawabannya ya.

Umumnya, laki-laki malas untuk menggunakan skincare. Kenapa malas? Banyak faktor. Mungkin karena tidak dibiasakan, atau karena stigma negatif terhadap skincare, atau karena memang malas saja.

Bagi sebagian masyarakat, laki-laki yang menggunakan skincare dianggap sebagai pria yang kurang "pria". Dianggap tabu. Padahal, merawat diri adalah bentuk rasa syukur kita kepada Allah subhana wa ta'ala yang telah memberikan kita fisik sedemikian rupa.

Lalu, kenapa sih laki-laki perlu pakai skincare?

Tanpa disadari, banyak pekerjaan yang mengharuskan laki-laki untuk tampil dengan look yang bagus. Contohnya seperti presentasi, apa lagi jika mendapatkan jabatan yang menuntut diri kita harus memiliki performa terbaik.

Jadi mau tidak mau, laki-laki juga harus merawat dirinya untuk mendapatkan performa yang terbaik.

Kalau kamu belum pernah menggunakan skincare apapun dan kamu bingung memulainya darimana, maka kamu perlu mengenal yang namanya basic skincare routine.

Sebelum nanti kita membahas istilah skincare yang mungkin belum terlalu familiar buat kita seperti serum, essence atau bahan aktif ini dan itu, kita perlu mempelajari basic skincare routine terlebih dahulu.

Jadi, kulit kita mungkin memiliki berbagai macam masalah. Terkadang, permasalahannya hanya karena kulitnya tidak cukup lembab, sehingga menyebabkan kerusakan kulit karena agresi atau serangan dari luar seperti debu, asap dan lain-lain yang membuat kulit kamu rusak.

Kulit yang kering tersebut bisa diatasi dengan menambah moisture atau kelembabannya. Bagaimana caranya? Dimulai dari basic skincare.

Sebelum nantinya ke produk-produk skincare yang luas dan kompleks itu, kita perlu memulainya dari basic skincare routine.

Perlu ditekankan, bahwa basic skincare adalah skincare yang harus banget dipakai secara rutin, sebelum mencoba bereksplorasi dengan produk lainnya.

Lalu, apa saja basic skincare routine itu?

1. Cleanser
2. Toner
3. Moisturizer
4. Protector

Familiar dengan istilah-istilah berikut?

Kalau belum, nanti kita lanjutkan di artikel selanjutnya ya.

Untuk kaum hawa yang membaca artikel ini, diam-diam aja ya, biar kaum adamnya penasaran :)

Komentar

  1. Alasan lain kenapa gak skin care karena.. Skin hero game lebih menarik wkwkw *kidding 😁

    BalasHapus
  2. Bagi sebagian masyarakat, laki-laki yang menggunakan skincare dianggap sebagai pria yang kurang "pria".

    Sama seperti merokok, stigma masyarakat adalah merokok itu laki. Kalau tidak merokok, kamu dianggap banci. Padahal, di sisi lain, kaum banci jg banyak yg merokok.
    nah kau! wqwqk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bener banget kak! :D

      Stigma-stigma aneh seperti ini perlu dihapuskan setahap demi setahap.

      Hapus
  3. pria skinkeran si nggak masalah, itu pilihan pribadi. toh mereka beli skinker pake uang mereka sendiri kan, nggak merugikan orang lain.
    kan tujuannya untuk merawat diri, ya gak om? eyaak

    BalasHapus
  4. Hmmm aku pria pakai skincare oh tidak sepertinya aku bukan pria yang seutuhnya. Btw artikelnya selalu menarik untuk dibaca dan bisa menambah pengetahuan bagi pembaca yang mungkin terlalu kelewat pria 🤣

    BalasHapus
  5. Oghh luar biasa yah gitu ternyata kak hehe
    "Basic skincare routine"

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya kak, boleh dikoreksi bila kurang tepat ya kak :)

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apakah Skincare Termasuk Nafkah?

Artikel ini merupakan rangkuman dari ceramah Ustadz Oni Sahroni pada sesi Live IG yang diadakan pada bulan November, 2021. Ustad Ini Sahroni merupakan pakar fiqh muamalah dengan track record yang sangat luar biasa. Selengkapnya tentang beliau, bisa di-searching di Google. Disclaimer: Dalam hal ini, Tim Halal Gentle Care bukanlah Ulama Mufti yang memiliki hak untuk memberikan fatwa. Kami hanya mencatat dan membagikannya kepada teman-teman, melalui artikel ini. Dalam kehidupan rumah tangga. Ternyata skincare istri bisa menjadi salah satu kebutuhan yang menjadi tanggungjawab suami. Skincare harus dipenuhi suami, dalam kondisi: 1. Digunakan Istri untuk Kebutuhan yang Halal. Karena tampil menarik di depan suami bagian dari adab setiap istri untuk menjaga afaf (harga diri) suami dan mengokohkan mawaddah (kecintaan) di antara keduanya. Sebaiknya, ketika skincare digunakan untuk tujuan yang tidak halal seperti tabarruj (berpenampilan berlebih-lebihan) di depan publik, baik di offlin

Kahf, "Produk Wardah" untuk Pria

Beberapa bulan yang lalu, PT Paragon Technology and Innovation meluncurkan brand produk perawatan khusus untuk pria, namanya adalah Kahf. Perusahaan yang terkenal dengan produk Wardah ini, sebelumnya sudah terkenal sebagai produsen kosmetik halal terlengkap untuk kalangan wanita. Kahf lahir karena perawatan tubuh yang bisa merepresentasikan kebutuhan pria yang saat ini ternyata mulai banyak dicari masyarakat. Nama Kahf berasal dari sebuah surat di dalam Al-Quran yakni Al-Kahfi. Filosofi dari brand ini juga terkandung di dalam cerita yang disampaikan dalam surat tersebut. Kahf ini lahir terinspirasi dari Surat Al-Kahfi, yang mana ada sekelompok pemuda yang masuk ke gua karena disatukan oleh keimanan dan kepercayaan, artinya Kahf ingin jalan bersama-sama dengan orang yang berbeda-beda. Kahf mengeluarkan beberapa produk yang terdiri dari lima kategori. Produk-produk Kahf tersebut semuanya sudah bersertifikat halal di antaranya non-comedogenic dan non-acnegenic serta sudah teruji s

Apakah Sunscreen Harus Dibersihkan Dulu Sebelum Wudhu?

Cara kerja sunscreen adalah membentuk lapisan pelindung pada bagian permukaan kulit untuk menghalangi sinar ultraviolet dari matahari yang mengenai kulit. Oleh karena itu, jika sunscreen yang digunakan telah dibilas dengan air pun masih ada bekas warna atau ada lapisan yang menghalangi air untuk mengenai kulit, maka perlu untuk dibersihkan terlebih dahulu. Ulama memiliki perbedaan pendapat mengenai kosmetik waterproof, dalam hal ini termasuk di dalamnya adalah sunscreen. Menurut Syekh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz: "Jika make up membentuk lapisan yang menghalangi sampainya air ke kulit, maka harus dihilangkan. Jika tidak terdapat lapisan, hanya sebatas warna dan tidak memiliki ketebalan, maka tidak harus dihilangkan." Sedangkan menurut sebagian Ulama Madzhab Syafi'i: "Make up harus terhapus sampai jika dibasuh dengan air, airnya bening. Jika dibasuh dengan air, airnya belum bening dan masih berwarna, maka make up harus dihapus lagi. Baru wudhunya sah.&q